Persepsi Masyarakat Terhadap Larangan Berjilbab Ditinjauh Dari Adat Istiadat di Negeri Buano Utara Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat

Tuhuteru, Jamal (2022) Persepsi Masyarakat Terhadap Larangan Berjilbab Ditinjauh Dari Adat Istiadat di Negeri Buano Utara Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat. Skripsi thesis, IAIN Ambon.

[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (614kB)
[img] Text
BAB II LANDASAN TEORI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (481kB)
[img] Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf

Download (344kB)
[img] Text
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (922kB)
[img] Text
BAB V KESIMPULAN.pdf

Download (219kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (389kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Untuk mengetahui Persepsi Masyarakat Terhadap Lerangan Berjilbab Ditinjau Dari Adat Istiadat Di Negeri Buano Utara Kecematan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Bara. 2. Untuk mengetahui Faktor- factor apasajaka yang mempengaruhi larangan memakai jilbab dari adat istiad di Negeri Buano Utara Kecematan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan reduksi data, mengambil kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelarangan memakai jilbab yang ditinjau dari adat-istiadat Negeri Buano Utara, terdapat 2 faktor yang berkembang dimasyarakat sampai pada saat ini diantaranya Faktor Kebudayaan dan Faktor Sosial. Faktor kebudayaan tersebut dapat dibuktikan dalam perayaan aroha tersebut bukan saja di lihat dari segi agama melainkan sebuah ritual atau upacara adat yang diadakan secara turun temurun hingga pada hari ini. Faktor sosial terdiri dari kelompok acuan, keluarga, serta peran dan status yang ada pada Negeri Buano Utara. Hal ini dapat dilihat pada beberapa marga yang ada di Negeri Buano Utara saat ini. Sehingga secara turun temurun dapat diberlakukan dilingkungan sekitar, misalnya warna pakaian dan mengenakan jilbab. Pasalnya jika seorang wanita sudah menikah tidak boleh memakai pakaian yang memang warnanya dilarang oleh marga dari lelaki yang menikahinya atau suaminya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Pembimbing: Baiti Ren’el. M.Sos.I / Iin Candra Dewi. S.P. M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Jilbab, Adat istiadat Negeri Buano Seram Bagian Barat
Subjects: Sosiologi Agama
IAIN Ambon > Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Sosiologi Agama
Divisions: Berdasarkan Subyek > Sosiologi Agama
Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Sosiologi Agama
Depositing User: La Iba
Date Deposited: 11 Dec 2022 23:13
Last Modified: 11 Dec 2022 23:13
URI: http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/2829

Actions (login required)

View Item View Item