Nilai-Nilai Filosofi Pada Lambang Kain Berang Soa Nurlatu Desa Leku Kecamatan Namrole Kabupaten Buru Selatan

Sarluf, Mohtar (2022) Nilai-Nilai Filosofi Pada Lambang Kain Berang Soa Nurlatu Desa Leku Kecamatan Namrole Kabupaten Buru Selatan. Skripsi thesis, IAIN Ambon.

	Text BAB I. III. V.pdf Download (1MB)
	Text MOHTAR SARLUF.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini mengkaji tentang nilai-nilai filosofi pada lambang kain berang Soa Nurlatu, Kain Berang merupakan kain tradisonal yang dimiliki nilai-nilai filosifis yang menjadi pegangan bagi soa Nurlatu, sudah menjadi turun temurun dari nenek moyang hingga ke generasi berikutnya, soa Nurlatu mempercayai kain berang memiliki ikatan yang kuat terhadapat arwah nenek moyang. Kain berang juga merupakan lambang bagi soa Nurlatu sehingga dapat mebedakan soa Nurlatu dengan suku lain yang ada di kabupaten Buru Selatan. Bahkan kain berang di gunakan soa Nurlatu dalam melakukan adat cakalele dalam penyambutan tamu yang berkunjung ke soa Nurlatu. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan adalah untuk mencari peristiwa-peristiwa yang terjadi pada objek penelitian berlangsung, sehingga mendapatkan informasi langsung dan terbaru dengan masalah yang berkenaan. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti bertindak sebagai pengumpul data dan instrument aktif dalam upaya pengumpulan data-data dilapangan. Sedangkan instrument pengumpulan data yang lain selain manusia adalah berbagai bentuk alat bantu berupa dokumen-dokumen lainnya yang dapat digunakan untuk menunjang keabsahan hasil penelitian dan berfungsi juga sebagai instrument pendukung. Lokasi penelitian merupakan lapangan atau tempat objek penelitian yang diteliti. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil lokasi di Desa Leku Kecamatan Namrole Kabupaten Buru Selatan Skripsi ini menunjukan Kain Berang merupakan kain tradisonal yang dimiliki nilai-nilai filosifis yang menjadi pegangan bagi soa Nurlatu, sudah menjadi turun temurung dari nenek moyang hingga ke generasi berikutnya, Kain berang soa Nurlatu bisa di gunakan sebagai tanda komunikasi antara kepala soa dengan tokoh-tokoh adat soa Nurlatu lainnya, yang di mana kain berang merupakan simbol bahasa komunikasi. Dalam menggunkana kain berang sebagai bahasa komukasi soa Nurlatu, yang dimiliki tidak dapat digukana oleh soa lainya, karena setiap soa yang ada di Buru Selatan miliki perbedaan dalam melakukan hal tersebut. Hal yang paling urgen adalah ketika soa Nurlatu menggunakan kain berang sebagai tradisi/adat cakalele adalah soa Nurlatu bisa memanggil arwah nenek moyang untuk melakukan segalah sesuatu di luar kemampuan manusia biasa. Makna yang terkandung dalam simbol kain berang memiliki kekuatan yang dipercaya dapat memanggil roh-roh nenek moyang yang telah meningal. Makna simboli pada kain berang soa nurlatu merupakan suatu kekuatan atau keberkaan yang harus dijunjung tinggi.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information/Pembimbing:	Dr. H. Baco Sarluf, M.Fil.I / Anin Lihi, M.Ag
Uncontrolled Keywords:	Kain Berang Soa Nurlatu Desa Leku
Subjects:	Aqidah Filsafat IAIN Ambon > Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Aqidah Filsafat
Divisions:	Berdasarkan Subyek > Aqidah Filsafat Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Aqidah Filsafat
Depositing User:	La Iba
Date Deposited:	04 Jan 2023 01:03
Last Modified:	04 Jan 2023 01:03
URI:	http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/2877

Actions (login required)

View Item