Kamsini, Nida’ul (2023) Program Layanan Konseling Pra-Nikah di Kantor Urusan Agama Kecamata Kota Masohi Kabupaten Maluku Tengah. Skripsi thesis, IAIN Ambon.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (242kB) |
|
Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) |
|
Text
BAB III METODEPELITIAN.pdf Download (351kB) |
|
Text
BAB IV HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB) |
|
Text
BAB V PENUTUP.pdf Download (96kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (119kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Layanan konseling pra-nikah merupakan layanan edukasi bagi calon pengantin yang bertujuan agar calon pengantin dapat membangun keluarga sesuai dengan tujuan pernikahan. Layanan ini bersifat preventif yaitu untuk mencegah timbulnya berbagai permasalahan dalam pernikahan. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi kualitatif, dengan tujuan menganalisis program layanan konseling pra-nikah dan memperoleh gambaran pelaksanaan program layanan secara teoritis dan mengetahui persepsi masyarakat terhadap pelaksanaan konseling pra-nikah di KUA Kec. Kota Masohi Kab. Maluku Tengah. Subjek dalam penelitian yaitu 3 pegawai KUA Kec. Kota Masohi, 16 masyarakat Kota Masohi. Hasil penelitian, pelaksanaan program layanan konseling pra-nikah di KUA Kec. Kota Masohi Kab. Maluku Tengah yaitu: 1) pada pelaksanaan konseling pra-nikah lebih dominan aspek bimbingan pra-nikah dengan cara tatap muka dengan model ceramah, diskusi dan tanya jawab, 2) Tujuan konseling pra-nikah yaitu b) agar calon pengantin dapat membangun keluarga sesuai dengan tujuan pernikahan yaitu membangun keluarga yang sakinah, mawaddah dan warrohmah b) memberikan bekal kepada calon pengantin untuk membangun rumah tangga, 3) konseli adalah calon pengantin yang telah dinyatakan lulus berkas, 4) fasilitator pelaksanaan yaitu penghulu dan penyuluh agama. 5) waktu pelasanaan 25 menit – 1 jam 6) materi layanan yaitu a) hak suami dan istri b) kiat-kiat membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan warrohmah c) cara mempersatukan kepribadian yang berbeda, 7) Faktor penghambat, calon pengantin belum bisa membaca al-qur’an, calon pengantin yang tidak mengetahui prosedural pendaftaran pernikahan,dan anggaran. Faktor pendukung calon pengantin yang mendaftarkan pernikahanya sesuai prosedur dan keaktifan calon pengantin selama proses konseling berlangsung. Peneltian ini juga mengungkapkan bahwa masyarakat Kota Masohi setuju dengan adanya pelaksanaan konseling pra-nikah karena memiliki kesadaran tentang urgensi mempersiapkan sebuah pernikahan. Dengan mengikuti konseling pra-nikah calon pengantin mendapatkan bekal sehingga kegagalan-kegagalan didalam biduk rumah tangga akan dapat diminimalisir oleh calon pengantin setelah menikah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information/Pembimbing: | Hj. Ainun Diana Lating, M.Si / Jumail, M.Pd |
Uncontrolled Keywords: | Konseling, Pra-Nikah |
Subjects: | Bimbingan Konseling Islam IAIN Ambon > Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam |
Divisions: | Berdasarkan Subyek > Bimbingan Konseling Islam Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | La Iba |
Date Deposited: | 06 Dec 2023 22:58 |
Last Modified: | 06 Dec 2023 22:58 |
URI: | http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/4064 |
Actions (login required)
View Item |