Karakteristik Kitosan dari Limbah Cangkang Rajungan (Portunus pelagicus) dengan Depigmentasi

Ohoirenan, Murni (2023) Karakteristik Kitosan dari Limbah Cangkang Rajungan (Portunus pelagicus) dengan Depigmentasi. Skripsi thesis, IAIN Ambon.

[img] Text
Halaman Awal.pdf

Download (709kB)
[img] Text
Bab 1.pdf

Download (228kB)
[img] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (568kB)
[img] Text
Bab 3.pdf

Download (362kB)
[img] Text
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (484kB)
[img] Text
Bab 5.pdf

Download (86kB)
[img] Text
Daftar Pustaka - Lampiran.pdf

Download (1MB)

Abstract

Kitosan diisolasi dari limbah cangkang rajungan. Kitosan merupakan salah satu bahan polimer alam, manfaat kitosan sangat luas digunakan dalam kehidupan sehari-hari yakni, sebagai pengolahan limbah cair, adsorpsi logam-logam berat, koagulasi minya/lemak, mengurangi kekeruhan dan penstabilan minyak, rasa dan lemak dalam industri pangan. Proses pengolahan rajungan menjadi kitosan umumnya melalui tiga tahap yaitu demineralisasi, deproteinasi dan deasetilasi. Namun beberapa penelitian menambahkan tahap depigmentasi yang bertujuan untuk menghilangkan kandungan zat warna dalam kitosan. Penghilangan zat warna dilakukan dengan penambahan etanol 96%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik kitosan dari limbah cangkang rajungan (Portunus pslagicus) yang melalui proses depigmentasi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif untuk melihat karakteristik kitosan melalui proses depigmentasi. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 26 Februari sampai dengan 06 Juni 2023 di Laboratorium MIPA IAIN Ambon dan di Laboratorium Kimia Organik, Universitas Hasanudin Makassar. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik kitosan dari limbah cangkang rajungan melalui proses depigmentasi memiliki warna lebih putih dari kitosan tanpa depigmentasi. Karakteristik kitosan melalui proses depigmentasi memiliki nilai rendemen akhir 50,12%, kadar air 0,07% dan DD 73,18%. Namun persentase kadar air dan DD pada kitosan tanpa proses depigmentasi lebih baik dari pada yang melalui proses depigmentasi, yaitu nilai rendemen akhir 46,48%, kadar air 0,05% dan DD 77,78%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Pembimbing: Heni Mutmainnah, M.Biotech / Laila Sahubauwa, M.Pd
Uncontrolled Keywords: Rajungan, Kitosan, Depigmentasi.
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: La Iba
Date Deposited: 21 Dec 2023 00:31
Last Modified: 21 Dec 2023 00:31
URI: http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/4178

Actions (login required)

View Item View Item