Konsep Guru dalam Perspektif Imam Al-Ghazali dan Relevansinya dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005

Hadi, Ifaldin (2022) Konsep Guru dalam Perspektif Imam Al-Ghazali dan Relevansinya dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005. Tesis thesis, IAIN Ambon.

[img] Text
BAB I, III, V.pdf

Download (2MB)
[img] Text
FULL THESIS.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Sesuai rumusan masalah dalam penelitian ini, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep guru menurut Imam Al-Ghazali dan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta untuk mengetahui bagaimana relevansi konsep guru perspektif Imam Al-Ghazali dengan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005. Data yang terkumpul melalui riset kepustakaan dianalisis dengan cara pendekatan filosofi dengan metode deskriptif-analitis. Metode deskriptif ini mencoba untuk memaparkan konsep-konsep pemikiran Imam Al-Ghazali tentang hakikat guru. Sementara metode analitis merupakan gabungan antara deduktif, induktif, dan interpretasi. Deduktif digunakan untuk memperoleh gambaran detail pemikiran Imam Al-Ghazali tentang kompetensi guru. Induktif digunakan untuk memperoleh gambaran utuh tentang pemikiran Imam Al-Ghazali mengenai topik-topik yang diteliti dan interpretasi digunakan untuk mendalami pemikiran Imam Al-Ghazali sehingga bisa ditangkap nuansa yang dimaksudkannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Imam Al-Ghazali mengkonsepkan guru sebagai sebuah pekerjaan mulia, guru merupakan orang yang berilmu, beramal, mengajarkan ilmu dan memberi manfaat bagi kehidupan dunia-akhirat serta membawa hati manusia atau peserta didiknya agar dekat kepada Allah Swt. Mengingat besarnya tugas dan tanggung jawab seorang guru, menurut Imam Al-Ghazali guru harus memiliki karakteristik dan syarat-syarat yang harus dipenuhi. Sedangkan konsep guru dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menetapkan bahwa guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada jenjang pendidikan formal anak usia dini sampai menengah. Sebagai sebuah profesi, seorang guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, menaati kode etik guru serta berhak mendapatkan penghasilan, tunjangan, perlindungan dan jaminan kesejahteraan sosial lainnya. Relevansi konsep guru menurut Imam Al-Ghazali dengan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 bahwa seorang guru yaitu; pertama, seorang guru memiliki kewajiban mengajak peserta didik ke jalan Allah dengan mengajarkan ilmu pengetahuan serta menjelaskan kebenaran. Kedua, Guru memiliki kedudukan yang sangat tinggi dan memiliki tanggung jawab untuk mengajak kebaikan dan kebenaran untuk peserta didik serta berperan penting dalam mutu pendidikan. Ketiga, seorang guru bukan hanya seorang yang bertugas untuk mentransferkan ilmu namun juga sebagai motivator, fasilitator dan juga evaluator bagi perkembangan tumbuh kembang peserta didik. Keempat, kode etik guru merupakan sesuatu yang dijunjung tinggi oleh setiap guru kapanpun dan dimana pun ia berada. Karena kode etik harus menjadi jiwa dan kepribadian setiap orang yang secara sadar memilih profesi sebagai guru yang mengembang tugas dan kewajiban yang amat besar. Kelima, menjadi seorang guru dengan tanggung jawab yang besar terhadap seluruh potensi peserta didik, baik afektif, kognitif maupun psikomotorik sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam, dituntut untuk memiliki seperangkat kemampuan yang beraneka ragam. Hal itu semata-mata dilakukan untuk mecapai tujuan pendidikan dan berorientasi pada kebahagian dunia dan akhirat.”Demikian, hal ini berarti nilai-nilai kependidikan khususnya pada konsep guru yang diungkapkan Imam Al-Ghazali memiliki relevansi dengan ketentuan guru dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 memiliki relevansi dan dapat diterapkan dalam dunia pendidikan masa kini.”

Item Type: Thesis (Tesis)
Additional Information/Pembimbing: Pembimbing I : Dr. Adam Latuconsina, M. Si. / Pembimbing II : Dr. M. Faqih Seknun, M. Pd. I.
Uncontrolled Keywords: Konsep Guru Perspektif Imam Al-Ghazali Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Yunita Febriani
Date Deposited: 09 Jan 2024 06:31
Last Modified: 09 Jan 2024 06:31
URI: http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/4203

Actions (login required)

View Item View Item