Motivasi Orang Tua Menyekolahkan Anaknya Di Pesantren Sebagai Sarana Pembinaan Akhlak (Studi Kasus Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah Dusun Oli Desa Hitu Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah)

Mahu, Sitna (2019) Motivasi Orang Tua Menyekolahkan Anaknya Di Pesantren Sebagai Sarana Pembinaan Akhlak (Studi Kasus Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah Dusun Oli Desa Hitu Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah). Skripsi thesis, IAIN Ambon.

[img] Text
BAB I, III, V.pdf

Download (13MB)
[img] Text
FULL SKRIPSI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (34MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan (1) Apa motivasi orang tua menyekolahkan anaknya di pesantren Shuffah Hizbullah sebagai sarana pembinaan akhlak? (2) Bagaimanakah pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina akhlak santri? (3) Faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina akhlak santi?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif Posedur pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) motivasi orang tua menyekolahkan anaknya di pesantren sebagai sarana pembinaan akhlak meliputi dua jenis motivasi yaitu motivasi intrinsik antara lain: adanya keinginan orang tua agar anaknya mempunyai pegangan hidup yang baik, agar menjadi anak yang berperilaku baik, agar menjadi anak yang sopan, dan tidak aneh-aneh, dan menjadi anak yang takdhim kepada Kyai. Sedangkan yang termasuk faktor ekstrinsik adalah: mata pelajaran agamanya lebih banyak, banyak kegiatan- kegiatan positif setiap harinya, dan pola pembinaan akhlak yang cukup bagus. (2) pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina akhlak santri menggunakan beberapa metode diantaranya: metode keteladananan atau pemberian contoh yang baik, metode latihan dan pembiasaan, metode kedisiplinan dan, metode ibra dan mauidazah. (3) Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat pondok pesantren Shuffah Hizbullah dalam membina akhlak santri yaitu faktor pendukungnya adalah dari diri santri itu sendiri, sesama teman atau santri, adanya dukungan dengan orang tua santri, adanya ustadz-ustadz. Sedangkan faktor penghambatnya adalah lingukungan pondok pesantren yang tidak ada pagar pembatasnya dengan perkampungan masyarakat sekitar, lebih banyak yang tinggal diluar pesantren dari pada yang mondok, kerja sama dengan orang tua yang belum baik, dan lingkungan saat santri kembali kekampungnya lupa apa yang di ajarkan dan terapkan di pondok pesantren.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Pembimbing: Pembimbing I : Dr. Muhajir Abdurrahman, M. Pd. I / Pembimbing II : Hayati Nufus, M. A. Pd
Uncontrolled Keywords: Pondok Pesantren Pembinaan Akhlak
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Yunita Febriani
Date Deposited: 22 Dec 2020 03:03
Last Modified: 22 Dec 2020 03:03
URI: http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/822

Actions (login required)

View Item View Item