Metode Pendidikan Tauhid Dalam al-Qur’an Surat Ibrahim Ayat 35-36 (Analisis Tafsir al-Maraghi dan al-Mishbah)

Wahab, Farida (2021) Metode Pendidikan Tauhid Dalam al-Qur’an Surat Ibrahim Ayat 35-36 (Analisis Tafsir al-Maraghi dan al-Mishbah). Tesis thesis, IAIN Ambon.

[img] Text
BAB I dan V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
FARIDA WAHAB.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan kisah pemantapan tauhid Nabi Ibrahim, untuk mengkolaborasikan metode pendidikan tauhid dalam al-Qur’an surat Ibrahim ayat 35-36 dan untuk menganalisis penafsiran tafsir al-Maraghi dan al-Mishbah tentang metode pendidikan tauhid dalam al-Qur’an surat Ibrahim ayat 35-36 Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jenis penelitian kualitatif melalui library reserch (kajian studi kepustakaan), dengan cara mengumpulkan data yang berkaitan dengan tema pembahasan dan permasalahannya yang diambil dari sumber-sumber kepustakaan, baik sumber primer maupun sekunder. Kemudia dianalisis dengan metode tahlili, yaitu merode penafsiran ayat-ayat al-Qur’an yang dilakukan dengan cara memaparkan segala aspek yang terkandung dalam ayat-ayat al-Qur’an yang ditafsir dan mendeskripsikan uraian-uraian makna yang sumber utama yakni Tafsir al-Maraghi karya Ahmad Mustafa al-Maraghi dan Tafsir al-Mishbah karya M. Quraish Shihab. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa metode Pendidikan tauhid dalam al-Qur’an surat Ibrahim ayat 35-36 sebagai berikut: 1. Metode keteladanan. Pada diri Nabi Ibrahim as. Terdapat suri tauladan bagi kaumnya dan juga manusia zaman sekarang. Nabi Ibrahim As. melakukan dengan sendirinya proses pendidikan Tauhid, beliau mencari, memperhatikan, merenungkan, mengevaluasi prosesnya itu, dan terakhir ia berkesimpulan pada jawaban yang menurutnya benar. Maka Nabi Ibrahim As menjadikan dirinya sebagai contoh atau suri tauladan (Uswah hasanah) bagi ayah dan kaumnya untuk kembali pada jalan yang lurus yaitu tauhid. 2. Metode do’a. Kota Mekkah yang ada sekarang ini tidak terlepas dari terkabulnya do’a Nabi Ibrahim as. Kawasan yang dahulunya tandus dan gersang ini, dikemudian hari ternyata menjadikan kota yang sangat indah dan ramai dikunjungi oleh manusia dari seluruh penjuru dunia. Hal ini terjadi lanratan berbagai keutamaan yang dimiliki kota Mekkah yang telah diberkahi oleh Allah Swt melalui do’anya Nabi Ibrahim as dan Nabi Ibrahim as memohon agar dirinya berserta keturunannya dijauhkan dari penyembahan berhala dan tetap pada jalan yang lurus, yaitu tauhid dan Islam yang telah mereka pegang. Dan Nabi Ibrahim mengagungkan Nama Allah atas kuasa-Nya dan atas ketidakmampuan selain Allah. Nabi Ibrahim Menyadari bahwa jika umatnya menjadi muslim semata-mata karena mendapat petunjuk serta bimbingan dari Allah Swt.

Item Type: Thesis (Tesis)
Additional Information/Pembimbing: Dr. Hj. Rustina N, M.Ag / Dr. Moh. Rahanjamtel, M.Th.I
Uncontrolled Keywords: Metode, Pendidikan Tauhid, QS. Ibrahim 35-36.
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: La Iba
Date Deposited: 21 Dec 2021 00:48
Last Modified: 22 Dec 2021 01:46
URI: http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/1995

Actions (login required)

View Item View Item