Proses Berpikir Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Teori Piaget Pada Siswa Kelas X MA Nusa Mandiri BPD Tonu Jaya

Wani, Asri (2022) Proses Berpikir Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Teori Piaget Pada Siswa Kelas X MA Nusa Mandiri BPD Tonu Jaya. Skripsi thesis, IAIN Ambon.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (745kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (571kB)
[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (260kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (191kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (407kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (2MB)

Abstract

Proses berpikir adalah urutan kegiatan atau aktivitas mental dan jiwa yang terjadi secara terencana dan sistematis untuk menghubungkan gagasan-gagasan yang diarahkan untuk mencapai beberapa tujuan yang diharapkan dengan akal budinya. Piaget mengemukakan bahwa setiap organisme yang ingin mengadakan penyesuaian (adaptasi) dengan lingkungannya harus mencapai keseimbangan (ekuilibrium), yaitu antara aktivitas individu terhadap lingkungan (asimilasi) dan aktivitas lingkungan terhadap individu (akomodasi). Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses berpikir siswa dalam memecahkan masalah matematika berdasarkan teori Piaget pada materi persamaan kuadrat kelas X MA Nusa Mandiri BPD Tonu Jaya. Tipe penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, instrument yang digunakan adalah tes uraian dan wawancara. Diambil 4 orng siswa sebagai subjek penelitian, subjek LS (S1) merupakan perwakilan subjek yang menjawab benar dan memenuhi indicator asimilasi sedangkan WA (S2) merupakan perwakilan subjek yang menjawab salah dan memenuhi indicator asimilasi dan akomodasi. Berdasarkan hasil penelitian kedua subjek di atas dapat disimpulkan bahwa subjek LS (S1) melakukan proses berpikir yaitu, langsung dapat menentukan hal yang diketahui dan hal yang ditanyakan, LS langsung menentukan rencana penyelesaian masalah sebagai pedoman dalam menyelesaikan masalah, LS langsung dapat menggunakan strategi penyelesaian masalah yang telah dibuat pada langkah sebelumnya dan langsung dapat menarik kesimpulan. Sedangkan subjek WA (S2) melakukan proses berpikir yaitu langsung dapat mengidentifikasi hal yang diketahui dan hal yang ditanyakan pada masalah, selanjutnya WA mengalami kebingungan dalam menentukan rencana penyelesaian masalah sehingga proses berpikirnya terjadi disequilibrasi yang kemudian WA mengkonstruksi skema yang dimiliki dengan informasi yang ada pada masalah untuk menentukan strategi penyelesaian masalah yang tepat, kemudian WA langsung menyelesaikan masalah sesuai perencanaan yang telah dibuat pada langkah sebelumnya dan langsung dapat menarik kesimpulan yang tepat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Pembimbing: Dr. Patma Sopamena, M.Pd. I, M.Pd / Rusmin Madia, M.Pd
Uncontrolled Keywords: Proses Berpikir, Pemecahan Masalah, Asimilasi, Akomodasi.
Subjects: Pendidikan Matematika
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: La Iba
Date Deposited: 14 Nov 2022 23:55
Last Modified: 14 Nov 2022 23:55
URI: http://repository.iainambon.ac.id/id/eprint/2609

Actions (login required)

View Item View Item